Selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan tentu memiliki banyak godaan-godaan yang akan dialami oleh seorang muslim. Salah satu godaan yang sering terjadi bagi seorang muslim yang sudah berumah tangga yaitu berhubungan suami istri pada siang atau malam hari. Agar bisa melaksanakan puasa Ramadhan di hari esok maka mereka wajib mandi junub atau lebih dikenal dengan sebutan mandi wajib untuk membersihkan diri. Lantas, bagaimana cara mandinya? Yuk simak, pembahasan cara mandi wajib setelah berhubungan di bulan Ramadhan, suami istri wajib tahu.
Baca Juga: 10 Keutamaan 10 muharram Puasa Asyura Adalah, Lengkap Bacaan Niatnya
Berhubunga di Bulan Ramadhan
Umat islam tentu harus mentaati segala perintah dan menjauhi larangan dari Allah SWT. Salah satu perintah Allah SWT bagi umat muslim selain melaksanakan sholat 5 waktu yaitu menunaikan ibadah puasa Ramadhan. Dengan begitu, umat islam yang sudah memiliki status suami istri tentu tidak boleh berhubungan di bulan Ramadhan tepatnya pada siang hari agar tidak membatalkan puasa.
Selama menjalakan ibadah puasa Ramadhan, terkadang banyak sekali godaan-godaan yang sering bakal terjadi. Seperti halnya tak kuat menahan rasa haus dan lapar pada siang hari, emosional ketika sedang mengalami problem hingga suami sering minta berhubungan pada isti. Hal ini yang menyebabkan puasa Ramadhan yang sedang dikerjakan menjadi batal.
hukum berhubungan di bulan Ramadhan bagi suami istri yang telah melakukannya pada siang hari sebelum waktu maghrib, maka hukumnya haram dan dapat membatalkan puasa. Sedangkan hukum berhubungan di bulan Ramadhan pada malam hari bagi suami istri diperbolehkan. Namun, tetap harus mandi wajib terlebih dahulu supaya bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan diesok hari.
Allah SWT telah berfirman dalam Al-quran surah Al-Maidah ayat 6,:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى
سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ
لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berdiri hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku serta usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai kedua mata kaki. Jika kamu dalam keadaan junub, mandilah. Jika kamu sakit, dalam perjalanan, kembali dari tempat buang air (kakus), atau menyentuh perempuan, lalu tidak memperoleh air, bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menjadikan bagimu sedikit pun kesulitan, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu agar kamu bersyukur,”
Baca Juga: Puasa 9 Muharram Merupakan Isyarat Dari Sunnah, Bacaan Niat dan Keutamaannya
Tata Cara Mandi Wajib
Berikut ini, tata cara mandi wajib bagi suami istri yang sudah berhubungan di bulan Ramadhan pada malam hari, yaitu:
Membaca Niat
Tata cara mandi wajib bagi laki-laki yang pertama adalah membaca niat terlebih dahulu. Sebagai berikut, lafadz doa bacaan niat mandi wajib,:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَال
Artinya: “Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah ta’ala,”
Membersihkan Telapak Tangan
Setelah membaca niat, cara mandi wajib ketika sudah berhubungan di bulan Ramadhan selanjutnya yaitu membersihkan telapak tangan sebanyak tiga kali.
Membersihkan Kotoran
Setelah itu, cara mandi wajib berikutnya habis berhubungan di bulan Ramadhan yaitu membersihkan kotoran yang tersembunyi menggunakan tangan kiri. Seperti membersihkan pada bagian kemaluan, pusar, ketiak, dubuh dan anggota tubuh lainnya.
Cuci Tangan Pakai Sabun
Apabila terlihat sudah bersih dari kotoran, maka langkah selanjutnya cara mandi wajib laki-laki setelah berbuhungan di bulan Ramadhan yaitu mencuci tangan pakai sabun.
Berwudhu
Adapun, cara mandi wajib habis cuci tangan pakai sabun dilanjutkan melakukan berwudhu seperti hal ketika mau menunaikan ibadah sholat.
Basuh Kepala
Setelah berwudhu, cara mandi wajib dilanjutnya membasuh kepala yang telah disiram dengan air bersih dan gosokan secara perlahan pada sela pangkal rambut dengan menggunakan jari tangan.
Membasuh Seluruh Anggota Tubuh
Cara mandi wajib bagi laki-laki maupun wanita setelah berhubungan di bulan Ramadhan berikutnya adalah membasuh seluruh anggota tubuh yang diawali dari sebelah kanan hingga kiri.
Pastikan Seluruh Anggota Tubuh Telah Bersih
Cara mandi wajib yang terakhir dipastikan seluruh anggota tubuh telah bersih dari kotoran yang nempel pada bagian anggota tubuh yang tersembutnya.
Doa Setelah Mandi Wajib
Sebagai berikut, lafadz bacaan doa setelah mandi wajib karena telah berhubunga di bulan Ramadhan pada malam hari, yaitu;
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ
Arab latin: Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, waj-alni minal-mutathahirrina
Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertobat dan jadikanlah aku pula termasuk orang-orang yang selalu mensucikan diri,”
Nah, itulah pembahasan cara mandi wajib setelah berhubungan di bulan Ramadhan, suami istri wajib tahu yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.
Baca Selanjutnya: Inilah Ayat Tentang Ramadhan Beserta Artinya