Tata Cara Mengqodho Sholat Maghrib di Waktu Isya Sendirian – Mendengar nama mengqodho sholat tentu sudak tidak asing lagi ditelinga kita. Pasalnya, ketika kita lupa belum melaksanakan sholat fardu dengan waktu yang telah habis. Maka kita akan melakukan sholat tersebut dengan cara diqodho. Lantas, bagaimana cara pelaksanaan sholat fardu di qodho untuk orang awan yang masih pemula? Bagi, anda yang belum tahu atau masih belajar tentang agama islam khusus belajar sholat, tentu pembahasan ini sangat membantu bagi anda yang sedang menimba ilmu agama. Yuk, simak pembahasan tata cara mengqodho sholat maghrib di waktu isya sendirian.
Baca Juga: Niat Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar, Bacaan Arab Beserta Tata Caranya
Cara Mengqodho Sholat Maghrib Di Waktu Isya
Mengqodho sholat adalah salah satu mengganti sholat yang terlewat dari waktunya. Hukum mengqodho sholat fardu adalah wajib dilaksanakan, sebab sholat yang terlewat waktu belum gugur dalam kewajibannya. Cara mengqodho sholat maghrib di waktu isya akan menjadi sebuah pembahasan didalam artikel ini.
Allah SWT selalu memberikan kemudahan kepada Hamba-Nya dalam melakukan ibadah wajib maupun Sunnah. Seperti halnya ketika seseorang lupa belum mengerjakan sholat wajib (fardu) tetapi waktunya sudah terlewat, maka Allah SWT memberi kemudahan bagi umat islam bisa melaksanakan sholat fardu tersebut dengan cara di qadha.
Tata Cara Mengqodho Sholat Maghrib Di Waktu Isya
Dalam mengerjakan sholat fardu yang tertinggal dan ingin niat mengqodho, maka tata cara mengqodho sholat maghrib di waktu isya sama seperti kita mengerjakan shalat fardu dengan waktu yang telah ditentukan. Misalkan kita lupa belum shalat maghrib tetapi waktunya sudah habis. Maka, ketika kita ingat belum shalat, tentu harus cepat-cepat dikerjakan,:
Membaca niat seperti diatas
Takbiratul Ihram أللهُ أَكْبَرْ sambil mengangkat kedua tangan
Membaca Doa Iftitah
Didalam membaca doa iftitah yang biasa dibaca:
اَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً. وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ إِنَّ صَلاَتِيْ وَنُسُكِيْ
وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. لاَشَرِيْكَ لَهُ وَبِذلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Atau:
اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنْ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْنِي مِنْ خَطَايَايَ بِالْمَاءِ
وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ
Membaca Al-Fatihah, dilanjutkan membaca surah dalam Al-quran
Ruku dengan tuma’ninah
Bacaan rukun didalam sholat yang biasa dibaca:
سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Atau:
سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ رَبَّناَ وَبِحَمْدِكَ اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى
I’tidal
Membaca doa I’tidal yang dibaca;
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَه رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ
Atau:
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّناَ وَلَكَ الْحَمْدُ حَمْدًا كَثِيْرًا طَيِّبًا مُبَارَكًافِيْهِ
Sujud
Bacaan doa sujud dibaca:
سُبْحَانَ رَبِّيَ اْلأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Atau:
سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ رَبَّناَ وَبِحَمْدِكَ اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى
Duduk di Antara Dua Sujud
Bacaan doa duduk diantara dua sujud dibaca:
رَبِ ّاِغْفِرْلِيِ وَارْحَمْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَاِفِنيْ وَاعْفُ عَنِّيْ
Atau:
اغْفِرْلِيْ وارْحَمنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَارْزُقْنِيْ
Sujud kedua sambil membaca doa sama seperti sujud pertama
سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ رَبَّناَ وَبِحَمْدِكَ اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى
Berdiri melakukan rakaat kedua, caranya sama seperti diatas hingga tasyahud,
Tasyahud awal
Bacaan doa tasyahud awal dibaca:
التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ ِللهِ ، السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكاَتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ . أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَأَشْهَدُ أَنَّ
مُحَمَّدًا رَسُوْلُ الله. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّد
Atau:
اَلتَّحِيَّاتُ لِلّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّباَتُ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهاَ النَّبِيُّوَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكاَتُهُ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْناَ وَعَلَى عِباَدِاللهِ الصَّالِحِيْنَأَشْهَدُ اَنْ لاَاِلَهَ
اِلاَّ اللهِ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
Berdiri kembali mengerjakaan rakaat ketiga dan keempat caranya sama seperti diatas, hingga
Tasyahud Akhir dengan membaca sama seperti di tasyahud pertama
Membaca Salam
Baca Juga: Cara Mengqodho Sholat Dzuhur Beserta Bacaan Niat Bahasa Arab, Latin dan Artinya
Niat Menqodho Sholat Maghrib
Setelah pembahasan tentang cara mengqodho sholat maghrib di waktu isya, maka kita juga harus hafal bacaan niatnya supaya mengerjakan sholat qodho tersebut menjadi sah. Berikut ini, bacaan niat mengqodho sholat maghrib, yaitu:
Bacaan Niat Mengqodho sholat Maghrib
Latin: “Ushallii fardhal Maghribi tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati qodho’an lilaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Maghrib sebanyak tiga raka’at dengan menghadap kiblat, serta qodho karena allah ta’aalaa.”
Lainnya
Adapun, bacaan niat cara mengqodho sholat maghrib di waktu isya dan lafadz doa niat qodho lainnya:
Bacaan Niat Mengqodho Sholat Dhuhur
Latin: “Ushallii fardhazh-Dhuhri arba’a raka’aatin mustaqbilal qiblati qodho’an lilaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Dhuhur sebanyak empat raka’at dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.”’
Bacaan Niat Mengqadha Sholat Ashar
Latin: “Ushallii fardhal ‘Ashri arba’a raka’aatin mustaqbilal qiblati qodho’an lilaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Ashar sebanyak empat raka’at dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.
Bacaan Niat Mengqodho Sholat Subuh
Latin: “Ushallii fardash-Shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati qodho’an lillaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Shubuh sebanyak dua raka’at dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.”
Bacaan Niat Mengqodho Sholat Isya
Latin: “Ushallii fardhal Isyaa’i arba’a raka’aatin mustaqbilal qiblati qodho’an lilaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Isya’ sebanyak empat raka’at dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.”
Nah, itulah pembahasan tata cara mengqodho sholat maghrib di waktu isya sendirian yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.
Baca Selanjutnya: Cara Mengqadha Shalat Dhuhur Diwaktu Ashar Berapa Rakaat