Seorang umat islam tentu harus mengetahui tentang thaharah. Dimana, ini merupakan salah satu cara untuk bersuci sebelum melaksanakan ibadah sholat. Dimana, seorang muslim yang ingin mengerjakan sholat fardhu tetapi tidak ada air bersih sama sekali maka boleh dilakukan dengan tayamum. Sehingga, pelaksanaan ibadah sholat wajib dapat dikerjakan dengan sempurna. Lantas apa bacaan niat wudhunya? Yuk, simak pembahasan tuliskan niat wudhu tayamum dan mandi wajib, bahasa arab, latin dan artinya dengan tata cara pelaksanaannya.
Baca Juga: Bacaan Doa Sebelum Tayamum dan Sesudah Tayamum Lengkap 2023
Niat Wudhu Tayamum
Sebelum membahas niat wudhu tayamum, Allah SWT selalu memberikan keringanan bagi umat muslim dalam berwudhu sebelum mengerjakan shalat. Dimana, tayamum dapat dilakukan menggunakan tanah atau debi yang bersih dan suci.
Bahkan, Rasulullah SAW telah menjelaskan perihal tata cara tayamum didalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari:
جَاءَ رَجُلٌ إِلَى عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ فَقَالَ إِنِّى أَجْنَبْتُ فَلَمْ أُصِبِ الْمَاءَ . فَقَالَ عَمَّارُ بْنُ يَاسِرٍ لِعُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ أَمَا تَذْكُرُ أَنَّا كُنَّا فِى سَفَرٍ أَنَا وَأَنْتَ فَأَمَّا أَنْتَ فَلَمْ تُصَلِّ ، وَأَمَّا
أَنَا فَتَمَعَّكْتُ فَصَلَّيْتُ ، فَذَكَرْتُ لِلنَّبِىِّ – صلى الله عليه وسلم – فَقَالَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – « إِنَّمَا كَانَ يَكْفِيكَ هَكَذَا » . فَضَرَبَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم –
بِكَفَّيْهِ الأَرْضَ ، وَنَفَخَ فِيهِمَا ثُمَّ مَسَحَ بِهِمَا وَجْهَهُ وَكَفَّيْهِ
Ada seseorang mendatangi ‘Umar bin Al Khottob, ia berkata, “Aku junub dan tidak bisa menggunakan air.” ‘Ammar bin Yasir lalu berkata pada ‘Umar bin Khattab mengenai kejadian ia dahulu, “Aku dahulu berada dalam safar. Aku dan engkau sama-sama tidak boleh shalat. Adapun aku kala itu mengguling-gulingkan badanku ke tanah, lalu aku shalat. Aku pun menyebutkan tindakanku tadi pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, lantas beliau bersabda, “Cukup bagimu melakukan seperti ini.” Lantas beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mencontohkan dengan menepuk kedua telapak tangannya ke tanah, lalu beliau tiup kedua telapak tersebut, kemudian beliau mengusap wajah dan kedua telapak tangannya. (HR Bukhari).
Baca Juga: Tata Cara Melakukan tayamum Dengan Benar Beserta Bacaan Doa Niatnya
Bacaan Niat Wudhu Tayamum
Sebagai berikut, lafadz bacaan niat wudhu tayamum di berbagai tempat, seperti di kendaraan bus, kereta, mobil, pesawat, tembok dan sebgainya, yaitu:
نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لِاسْتِبَاحَةِ الصَّلَاةِ للهِ تَعَالَى
Latin: “Nawaytu tayammuma li istibaakhati sholati lillahi ta’ala”
Artinya: “Aku berniat tayamum agar diperbolehkan sholat karena Allah.”
Tata Cara Tayamum
Berikut ini, tata cara tayamum dengan benar yang bisa anda lakukan setelah hafal niat wudhu tayamum, yaitu:
Siapkan Debu
Tata cara tayamum yang pertama adalah siapkan debu. Anda bisa menyiapakn debu yang bersih baik dari jendela atau lainnya.
Menghadap Kiblat
Tata cara tayamum setelah menyiapkan tanah debu yaitu menghadap kiblat sambil mengucapkan basmalah dan meletekan kedua telapak tangan pada jendela atau lainnya dengan posisi semua jari tangan dirapatkan.
Membaca Niat
Tata cara tayamum ketika sudah mendapatkan debu yang bersih adalah membaca niat, kemudian usapkan kedua telapak tangan tersebut ke seluruh wajah secara merata sambil membaca niat tayamum.
Mengusap Tangan Kanan dan Kiri
Tata cara tayamum habis membaca niat dan mengusap wajah dilanjutkan meletakan kedua telapak tangan kebagian tempat lainnya untuk mengambil debu yang bersih. Lalu, usapkan ke bagian tangan kanan dan kiri.
Mengusap Jari-Jari
Tata cara tayamum yang terakhir adalah mengusap jari-jari dengan mempertemukan kedua telapak tangan dan diakhiri dengan membaca doa.
Bacaan Doa Setelah Selesai Tayamum
Adapun, lafadz bacaan doa setelah selesai tayamum yang dapat dibacakan dan telah menghafal doa bacaan niat wudhu tayamum,:
أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ، وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِيْنَ، وَاجْعَلْنِي مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ وَاجْعَلْنِي مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ سُبْحَانَكَ
اَللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Latin: “Asyhadu an laa Ilaaha illalloh wahdahu laa syariika lahu. Wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuuluhu. Allahummaj’alni minat tawwaabiina, waj’alni minal mutatohhirina, waj’alni min ‘ibaadikas sholihiina. Subhanaka allahumma wa bihamdika astagfiruka wa atuubu ilaika”.
Artinya: “Aku bersaksi tiada tuhan selain Allah semata yang tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku sebagai orang-orang yang bertaubat, jadikanlah aku sebagai orang-orang yang bersuci, dan jadikanlah aku sebagai hamba-hamba-Mu yang saleh. Mahasuci Engkau, ya Allah. Dengan kebaikan-Mu, aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Engkau. Dan dengan kebaikan-Mu, aku memohon ampunan dan bertaubat pada-Mu.”
Syarat Sah Melakukan Tayamum
Beberapa syarat sah melakukan tayamum dan memahami bacaan niat wudhu tayamum, yaitu:
- Sulit menemukan air
- Debu Suci
- Dilakukan pada Waktu Sholat
- Tayamum untuk Satu Kali Sholat Fardhu
- Paham Rukun Tayamum
Nah, itulah pembahasan tuliskan niat wudhu tayamum dan mandi wajib dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.
Baca Selanjutnya: Tata Cara Tayamum di Tembok dan Niatnya 2023