Shalat Tarawih 8 Rakaat Dilandasi Dari Hadits yang Diriwayatkan Oleh

Shalat Tarawih 8 Rakaat Dilandasi Dari Hadits yang Diriwayatkan Oleh

Shalat tarawih merupakan salah satu ibadah yang dapat dilakukan ketika bulan puasa Ramadhan. Ini adalah sholat Sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat muslim untuk mengerjakannya di waktu malam hari setelah habis sholat isya full 1 bulan penuh. Mengerjakan shalat tarawih ini bisa dilakukan 11 rakaat atau 23 rakaat. Adapun, yang mengerjakan 8 rakaat ditambah witir 3 rakaat. Yuk, simak pembahasan shalat tarawih 8 rakaat dilandasi dari hadits yang diriwayatkan oleh sebagai berikut.

Baca Juga: Tata Cara Sholat Tarawih Beserta Bacaan Niat Latin dan Artinya

Shalat Tarawih 8 Rakaat

Dalam melaksanakan ibadah shalat tarawih disetiap daerah tentu sangat berbeda, ada yang dilakukan 11 rakaat dan ada juga 23 rakaat. Jumlah tersebut sudah termasuk dengan witir. Hukum sholat tarawih adalah Sunnah muakkad. Jadi, sholat Sunnah tarawih ini sangat dianjurkan untuk dikerjakan oleh umat muslim untuk menyempurnakan segala amal ibadah selama 1 bulan puasa Ramadhan penuh. Jadi, 11 rakaat itu terdiri dari shalat tarawih 8 rakaat dan shalat witir 3 rakaat.

Waktu pelaksanaan shalat tarawih dilakukan setelah selesai shalat isya secara berjamaah di masjid. Akan tetapi, apabila terdapat halangan maka bisa dikerjakan secara sendiri di rumah. Di Indonesia sendiri, shalat tarawih dikerjakan sebanyak 23 rakaat. Namun, ada juga yang 11 rakaat yang terbagi tarawih 8 rakaat dengan 4 kali salam atau 2 kali salam, kemudian dilanjutkan mengerjakan shalat witir sebanyak 3 rakaat

Bacaan Niat Shalat Tarawih 8 Rakaat

Shalat Tarawih 8 Rakaat Dilandasi Dari Hadits yang Diriwayatkan Oleh

Adapun, bacaan niat shalat tarawih 8 rakaat dengan 4 kali salam yang dilakukang masing-masing 2 rakaat, yaitu:

Imam

Bacaan niat sholat tarawih 8 rakaat untuk imam yaitu:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

Latin: “ Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an imāman lillāhi ta‘ālā

Artinya,”Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah SWT.”

Makmum

Sedangkan bacaan niat tarawih 8 rakaat untuk makmum, adalah:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Latin: “Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an ma’mūman lillāhi ta‘ālā

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah SWT.”

Sendiri

Bacaan niat tarawih 8 rakaat secara sendiri, yaitu:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلّهِ تَعَالَى

Latin: “Ushalli sunnatat tarawihi rak‘ataini mustaqbilal qiblati ada’an lillahi ta‘ala.”

Artinya: “Aku niat sholat sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, saat ini, karena Allah SWT.”

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih Pada 10 Malam Terakhir di Bulan Suci Ramadhan

Tata Cara Shalat Tarawih 8 Rakaat

Tata Cara Shalat Tarawih 8 Rakaat

Sebagai berikut, tata cara sholat tarawih 8 rakaat berjamaah atau sendiri, yaitu:

Membaca niat

Takbiratul ihram أللهُ أَكْبَرْ sambil mengangkat kedua tangan

Doa Iftitah

Membaca Surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surah dalam al-quran

Rukuk

Bacaan rukun didalam sholat yang biasa dibaca:

سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

Atau:

سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ رَبَّناَ وَبِحَمْدِكَ اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى

I’tidal

Membaca doa I’tidal yang dibaca;

سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَه رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ

Atau:

سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّناَ وَلَكَ الْحَمْدُ حَمْدًا كَثِيْرًا طَيِّبًا مُبَارَكًافِيْهِ

Sujud

Bacaan doa sujud dibaca:

سُبْحَانَ رَبِّيَ اْلأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

Atau:

سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ رَبَّناَ وَبِحَمْدِكَ اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى

Duduk di Antara Dua Sujud

Bacaan doa duduk diantara dua sujud dibaca:

رَبِ ّاِغْفِرْلِيِ وَارْحَمْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَاِفِنيْ وَاعْفُ عَنِّيْ

Atau:

اغْفِرْلِيْ وارْحَمنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَارْزُقْنِيْ

Sujud kedua sambil membaca doa sama seperti sujud pertama

سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ رَبَّناَ وَبِحَمْدِكَ اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى

Berdiri melakukan rakaat kedua, caranya sama seperti diatas hingga,

Tasyahud akhir,

Salam

Niat Sholat Witir

Setelah selesai melaksanakan shalat tarawih 8 rakaat, maka dilanjutkan mengerjakan sholat witir 3 rakaat. Berikut ini, bacaan niat sholat witir, yaitu:

اُصَلِّى سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكْعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Latin: “Ushalli sunnatal witri tsalâtsa raka‘âtin mustaqbilal qiblati adâ’an lillâhi ta‘âlâ

Artinya: “Aku menyengaja sembahyang sunnah shalat witir tiga rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala.”

Sedangkan, tata cara sholat witir hampir sama dengan sholat lainnya yang diawali dengan niat, takbiratul ihram hingga diakhiri dengan salam. Setelah itu, anda dianjurkan membaca doa-doa setelah shalat tarawih baik dalam bahasa Indonesia maupun arab tergantung kebiasaan anda dalam berdoa.

Nah, itulah pembahasan tarawih 8 rakaat dilandasi dari hadits yang diriwayatkan oleh yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.

Baca Selanjutnya: Shalat Tarawih Hukumnya Sunnah Muakkad Artinya

 

Leave a comment